
Career break merupakan kondisi tidak bekerja dalam jangka waktu cukup lama. Ada beberapa hal yang menjadi penyebabnya, mulai dari PHK, kesehatan, perubahan karir, maupun mengurus keluarga. Oleh sebab itulah, perlu mengetahui cara bikin CV dan cover letter yang sesuai.
Ada berbagai berkas perlu disiapkan untuk melamar kerja lagi setelah lama tidak bekerja, tentunya semua harus diperbarui. Selain memikirkan cara bikin CV, Anda juga perlu mempersiapkan cover letter untuk career break. Berikut tips penulisannya yang dapat Anda ikuti.
Menonjolkan Pengalaman dan Keterampilan yang Dimiliki
Sama seperti cara bikin CV, cover letter harus dibuat dengan menonjolkan pengalaman dan keterampilan yang dimiliki. Walaupun sudah lama tidak bekerja, Anda pasti memiliki banyak skill dari pekerjaan sebelumnya. Pengalaman bekerja sebelumnya juga perlu dicantumkan.
Jika memilih untuk beralih profesi, jangan lupa untuk memperhatikan skill yang dicantumkan. Pastikan untuk relevan dengan posisi incaran dengan menggunakan transferable skill. Anda juga dapat mengikuti kursus atau pelatihan terlebih dahulu untuk menambah dan mengembangkan skill.
Memberikan Alasan Career Break dengan Jujur
Jujur merupakan hal paling penting dalam proses rekrutmen tahap apapun, sebab perusahaan dapat mengetahui dengan mudah jika Anda berbohong atas pernyataan yang diberikan. Selain itu, kebohongan tersebut akan menyusahkan diri sendiri ketika bekerja nanti jika terus berlanjut.
Berikan alasan jujur mengenai penyebab career break Anda. Perusahaan tidak mempermasalahkan seberapa lamanya kandidat berhenti bekerja, sebab yang di inginkan hanyalah kejujuran kandidat dalam memberikan jawaban. Hal ini bertujuan untuk mengetahui apakah pelamar dapat dipercaya.
Menunjukkan Ketertarikan pada Posisi dan Perusahaan
Selain pengalaman, keterampilan, dan alasan career break, Anda juga harus dapat menunjukkan ketertarikan pada posisi dan perusahaan yang dilamar. Hal ini dapat dilakukan dengan mencari tahu terlebih dahulu seperti apa job desc dari posisi tersebut dan bagaimana budaya kerja perusahaan.
Dengan mengetahui seluk beluk posisi dan perusahan yang diincar, menjelaskan ketertarikan dapat dilakukan dengan lebih baik. Hal ini tentunya dapat membuat tim recruiter yakin bahwa Anda antusias terhadap pekerjaan tersebut dan mampu bersaing dengan kandidat lainnya.
Itulah beberapa tips menulis cover letter career break. Selain menyiapkan cover letter, persiapkan pula berkas lainnya seperti cv, resume, dan portofolio. Gunakanlah template pada aplikasi pembuat CV agar cara bikin CV Anda lebih mudah.