Kebutuhan dasar setelah menikah, kerap kali menjadi hal Takterlihat dan sering dilupakan. Banyak pasangan yang hanya fokus pada pesta pernikahannya saja dengan mengeluarkan biaya besar. Padahal, kebutuhan dasar setelah menikah juga tak kalah penting.

Jangan sampai setelah menikah kamu justru malah mempunyai banyak beban dan tanggungan untuk melunasi hutang. Kondisi ini tentu bisa semakin menambah beban finansial. Kamu harus benar-benar memahami kondisimu dengan mempertimbangkan kemampuan finansial selama menggelar pesta pernikahan agar terhindar dari stres karena banyak tanggungan yang harus diselesaikan.

Lantas kebutuhan dasar apa saja yang harus diperhatikan setelah menikah?

Daftar Kebutuhan Dasar Setelah Menikah

1. Tempat Tinggal

Idealnya, setelah menikah sebaiknya kamu dan pasangan harus berusaha untuk tinggal sendiri agar lebih nyaman, leluasa dan mandiri. Beberapa pilihan seperti kos, ngontrak atau beli rumah bisa kamu putuskan sesuai dengan kemampuan.

Setiap pasangan pasti ingin memiliki rumah sendiri. Bagi kamu yang mungkin belum mempunyai dana cukup untuk membeli atau membangun rumah, mulailah untuk memprioritaskannya sejak awal.

2. Perabot Rumah Tangga

Perabot rumah tangga menjadi kebutuhan dasar berikutnya yang sifatnya tidak bisa ditunda. Jika dihitung-hitung, biaya untuk membeli perabot tidaklah sedikit. Seperti misalnya kompor, peralatan kebersihan, peralatan makan, peralatan masak dan lain sebagainya. Beberapa kebutuhan tak terlihat itu mungkin sebagian bisa ditunda, tapi harus jelas mau sampai kapannya. Misalnya saja menunda pembelian peralatan dapur, berarti kamu harus siap dengan konsekuensi lebih boros untuk membeli makanan di luar setiap hari.

3.Manajemen Keuangan

Ingat, setelah menikah kebutuhan pribadi tidak akan bertransformasi menjadi kebutuhan keluarga. Jadi prioritas dan tujuannya pun juga berubah. Meskipun yang namanya kebutuhan pribadi tetap ada, namun setiap pasangan yang sudah menikah juga harus mulai merencanakan keuangan keluarga agar bisa sejahtera.

Banyak sedikitnya kebutuhan rumah tangga, tergantung masing – masing individu yang mengaturnya. Misalnya saja untuk biaya belanja bulanan, biaya dapur, biaya hiburan dan lainnya. Seberapapun penghasilan setiap bulannya, jika dikelola dengan baik pasti akan cukup.

4.Asuransi Keluarga

Dalam menjalani kehidupan, berbagai resiko buruk dan kejadian tak terduga bisa terjadi kapan saja tanpa direncanakan. Untuk mencegah pengeluaran membengkak atau bahkan sampai berhutang demi menutupi kondisi darurat, bisa dicegah dengan merencanakan asuransi keluarga. Mulai dari asuransi kesehatan, asuransi pendidikan, asuransi properti, asuransi pensiun dan lainnya sesuai kemampuan finansial masing – masing.

5.Perencanaan Program Hamil

Perencanaan program hamil juga menjadi kebutuhan dasar tak terlihat yang sering disepelekan. Padahal setelah istri hamil, banyak biaya yang harus disiapkan. Mulai dari biaya check up ke dokter kandungan, biaya gizi untuk kehamilan hingga biaya persalinan.

Jika kamu dan pasangan belum siap dari segi finansial untuk memiliki momongan, tak perlu khawatir. Siapkan saja dengan baik semua kebutuhan program hamil jauh-jauh hari. Tak usah menghiraukan omongan orang, perihal tak langsung hamil setelah menikah.

 

Dengan memahami kebutuhan dasar setelah menikah, diharapkan kamu bisa lebih siap dan terhindar dari beban finansial termasuk hutang yang justru membuat kehidupan pernikahanmu menjadi tidak harmonis.